Pakan Ternak Dari Nasi Aking Untuk Menghemat Biaya Produksi
Membuat pakan ternak dari nasi aking menjadi salah satu terobosan yang dapat menghemat produksi pada usaha peternakan. Karena nasi aking ini harganya sangat murah. Nasi aking atau biasa disebut karak harga per kilogramnya sekitar Rp1.900,-
Dibandingkan dengan pakan alternatif lainnya, pakan ternak menggunakan nasi aking menjadi pakan alternatif yang paling murah. Dan tentunya sangat menguntungkan.
Selain itu, cara mendapatkan nasi aking juga sangat mudah. Selain kita dapat membeli pada penjual nasi aking, mencari nasi aking juga bisa langsung mengambilnya di berbagai rumah makan. Biasanya di rumah makan sangat tersedia nasi aking dalam jumlah banyak. Hanya saja nasi aking dalam kondisi basah saja yang bisa di dapatkan dari rumah makan. Berbeda jika dengan membeli pada penjual nasi aking yang menyediakan nasi aking kering.
Cara penggunaan nasi aking sebagai pakan ternak juga cukup mudah.
Jika nasi aking akan diberikan dalam kondisi kering. Maka dapat langsung di berikan pada hewan ternak tanpa harus dilakukan pencucian. Karena sifatnya juga sama dengan beras. Meskipun sedikit lebih keras dan lebih kasar.
Pemberian pakan nasi aking untuk ternak dalam kondisi kering ini biasanya diberikan pada usaha ternak pembesaran seperti ayam kampung.
Namun cara yang terbaik bukanlah menggantikan pakan ternak dengan nasi aking secara full atau seluruhnya. Karena pada dasarnya nasi aking ini hanya untuk pengganti jagung. Karena nasi aking memiliki kandungan gizi yang juga sama baiknya dengan jagung.
Cara untuk menggunakan nasi aking biasanya dilakukan proses pembuatan pakan ternak atau fermentasi pakan oleh peternak. Caranya seperti pembuatan pakan ternak biasanya. Hanya saja bahan jagung digantikan dengan nasi aking yang harganya jauh lebih murah.
Jagung merupakan sumber karbohidrat yang biasa digunakan. Dan kandungan gizinya juga cukup lengkap. Yaitu :
- Sumber provitamin A
- Dengan protein 9%
- Energi metabolisme 3350kcal/kg
- Caroten 17mg/kg
Sedangkan nasi aking juga merupakan sumber karbohidrat yang cukup baik. Bahkan energi metabolisme dan proteinnya lebih tinggi dari jagung. Kandungan gizi lengkap nasi aking :
- Protein 8-10%
- Energi metabolisme 2500 – 2800kcal/kg
- Minim caroten
- Minim vit A
Saran dari kami apabila anda berniat menggunakan nasi aking sebagai bahan alternatif pakan ternak sebaiknya jangan digunakan untuk pakan ternak petelur. Karena kualitas telur akan menurun. Seperti pada ayam kampung petelur yang diberikan pakan nasi aking biasanya kondisi kuning telur akan berubah dari kuning pekat menjadi kuning agak keputihan. Dan produksi telurnya juga dapat menurun drastis.
Namun apabila pakan ternak alternatif dari nasi aking ini anda gunakan untuk pakan ternak pedaging masih bisa ditoleransi. Karena setelah ternak pedaging diberikan pakan nasi aking terlihat tidak memiliki banyak perbuahan yang signifikan.
Namun tetap saja apabila terdapat modal yang cukup. Sebaiknya gunakan jagung atau bahan lainnya yang memiliki kandungan gizi lebih baik dari nasi aking. Hal ini agar pertumbuhan hewan ternak dapat maksimal.
