Lada Perdu Dengan Teknik Hidroponik~Bisakah?
Lada Perdu Dengan Teknik Hidroponik~Bisakah?- Lada pendulang emas. Tak berlebihan sih dengan harga yang bisa dibilang wow. Dengan perawatan yang ekstra memang, namun memberikan income yang positif pula.
Oke tidak berlama-lama langsung saja ke inti pokok permasalahan. Untuk sekarang memang sedang booming-boomingnya lada perdu. Memang dengan beragam kelebihannya bisa membuat petani semakin makmur. Dengan hasil panen sepanjang waktu sehingga tak perlu menunggu satu tahun untuk menikmati hasil tanamannya.
Baca juga : 5 Kendala Yang Dihadapi Budidaya Lada Perdu di Pekarangan
Selain itu, lada perdu juga bisa tumbuh tanpa tajar atau penopang. Karena memang varietas ini telah dimodifikasi sedemikian rupa. Sehingga bisa menghasilkan turunan lada tanpa tajar atau penopang.
Kelebihan lain dari lada perdu adalah jarak tanam dan tingkat populasi tanaman yang cukup tinggi. Hal ini dimungkinkan karena lada tidak perlu penopang atau tajar. Dan tentunya hasil panen pun bisa dilakukan dengan sangat mudah.
Dari postingan kali ini, saya akan membahas bisakah lada perdu dan hidroponik digabungkan ?
Kita lihat dulu keunggulan hidroponik.
1. Tanaman menjadi lebih subur dan tingkat keberhasilan lebih besar dibanding dengan menggunakan teknik konvensional.
2. Penggunaan lahan sangat efektif.
3. Pembagian nutrisi cukup baik.
4. Hasil tanaman bisa dimanipulasi.
5. Tahan terhadap serangan hama.
Nah, dari keunggulan hidroponik diatas. Apabila digabungkan dengan lada perdu mungkin menjadikan komoditas pertanian yang mengagumkan. Tapi pertanyaannya.
Bisakah lada perdu ditanam menggunakan teknik hidroponik ?
Menurut saya, kemungkinan bisa namun perlu perhatian ekstra. Teknik yang tepat mungkin dengan menggunakan hidroponik sistem drip atau fertigasi. Karena dengan sistem ini air nutrisi tidak menggenangi akar tanaman lada.
Selain itu, jika menggunakan hidroponik. Tanaman lada akan kita tempatkan didalam sebuah greenhouse. Sehingga akan tahan terhadap serangan hama dan tidak terpengaruh dengan cuaca.
Setelah saya mencari referensi terhadap lada perdu ini. Dari narasumber mengatakan kenapa lada ini bisa berbuah sepanjang musim. Ternyata di lada perdu ini setiap tumbuh tunas langsung tumbuh buah muda, walaupun buah tua belum dipetik.
Nah, katanya nih ya. Yang menjadi masalah adalah ketika musim hujan berkepanjangan atau musim kemarau berkepanjangan bakal buah atau buah muda tersebut akan rontok. Sehingga mempengaruhi hasil produksi.
Berarti dapat disimpulkan bahwa lada perdu ini bisa panen sepanjang musim asal cuaca bersahabat. Benar bukan ?
Dari kelemahan diatas coba kita atasi dengan teknik hidroponik menggunakan greenhouse. Kita tau hidroponik tak mengenal musim. Karena tidak lagi mengandalkan musim hujan maupun kemarau. Bahkan musim salju pun tanaman bisa tumbuh bila menggunakan hidroponik.
Oke, permasalah yang tadi adalah :
1. Buah sering rontok.
Penyebab cuaca yang tidak menentu. Menurut pendapat saya bisa diatasi dengan penggunaan greenhouse. Sehingga tidak tergantung pada musim hujan atupun kemarau. Dan nutrisi hidroponik pun tersedia sepanjang waktu setiap saat.
2. Hama tanaman.
Menurut saya masalah ini juga bisa diselesaikan dengan penggunaan greenhouse itu sendiri. Kita tahu dalam hidroponik penggunaan media serta lahan dan greenhouse selalu dalam keadan yang steril. Sehingga tak perlu khawatir dengan masalah hama.
Dari 2 permasalahan diatas bisa diambil kesimpulan. 80% tanaman lada perdu bisa panen sepanjang musim dengan maksimal.
Baca juga : Cara Maksimalkan Panen Lada Perdu
Tunggu dulu teman-teman, ada lagi permasalahan yang perlu dipertimbangkan.
1. Media tanam hidroponik
Kita tahu media tanam hidroponik tidak menggunakan tanah. Melainkan menggunakan cocopeat ataupun sekam bakar. Pertanyaannya.
Bisakah media tersebut bertahan hingga 5-10 tahun ?
Hal ini yang menjadi pikiran pokok saya. Walaupun sepertinya bisa diatasi dengan cara lain namun permasalahan ini cukup serius menurut saya.
2. Bisakah tanaman lada perdu berkembang dengan baik bila nutrisi dialiri terus menerus ?
Nah, ini juga sangat dipertimbangkan bila menggunakan teknik hidroponik. Kita tahu teknik hidroponik menggunakan sistem pemberian nutrisi yang terus menerus namun secara teratur.
Apakah akar tanaman lada tidak membusuk ?
Saya juga belum tahu pasti. Namun menurut saya hal ini masih bisa diatasi karena pemberian nutrisi hidroponik sistem fertigasi itu sangat efektif. Pemberian nutrisi dilakukan sesuai kebutuhan tanaman itu sendiri, sehingga menurut saya tanaman lada juga akan beradaptasi dengan baik.
Dari berbagai permasalahan diatas. Ternyata, bila perkiraan saya benar. Maka sangat dimungkinkan tanaman lada perdu dibudidayakan dengan teknik hidroponik. Dan sepertinya produksi tanaman akan lebih maksimal.
Kita tahu bahwa tanaman dengan sistem hidroponik memiliki kelebihan disistem produksinya. Yaitu bisa mencapai 2-3 kali lipat dibanding menggunakan teknik konvensional. Dan bila teknik ini bisa dikonversikan terhadap tanaman lada perdu. Maka keuntungan akan semakin besar bukan ?
Dalam waktu dekat akan saya lakukan observasi dan percobaan mengenai teknik ini untuk tanaman lada perdu. Doakan berhasil ya hehee
Harapan saya bila teknik ini bisa digunakan, para petani bisa hidup lebih makmur.
Salam semangat, terima kasih telah membaca. Semoga bermanfaat.
Oke tidak berlama-lama langsung saja ke inti pokok permasalahan. Untuk sekarang memang sedang booming-boomingnya lada perdu. Memang dengan beragam kelebihannya bisa membuat petani semakin makmur. Dengan hasil panen sepanjang waktu sehingga tak perlu menunggu satu tahun untuk menikmati hasil tanamannya.
Baca juga : 5 Kendala Yang Dihadapi Budidaya Lada Perdu di Pekarangan
Selain itu, lada perdu juga bisa tumbuh tanpa tajar atau penopang. Karena memang varietas ini telah dimodifikasi sedemikian rupa. Sehingga bisa menghasilkan turunan lada tanpa tajar atau penopang.
Kelebihan lain dari lada perdu adalah jarak tanam dan tingkat populasi tanaman yang cukup tinggi. Hal ini dimungkinkan karena lada tidak perlu penopang atau tajar. Dan tentunya hasil panen pun bisa dilakukan dengan sangat mudah.
Dari postingan kali ini, saya akan membahas bisakah lada perdu dan hidroponik digabungkan ?
Kita lihat dulu keunggulan hidroponik.
1. Tanaman menjadi lebih subur dan tingkat keberhasilan lebih besar dibanding dengan menggunakan teknik konvensional.
2. Penggunaan lahan sangat efektif.
3. Pembagian nutrisi cukup baik.
4. Hasil tanaman bisa dimanipulasi.
5. Tahan terhadap serangan hama.
Nah, dari keunggulan hidroponik diatas. Apabila digabungkan dengan lada perdu mungkin menjadikan komoditas pertanian yang mengagumkan. Tapi pertanyaannya.
Bisakah lada perdu ditanam menggunakan teknik hidroponik ?
Menurut saya, kemungkinan bisa namun perlu perhatian ekstra. Teknik yang tepat mungkin dengan menggunakan hidroponik sistem drip atau fertigasi. Karena dengan sistem ini air nutrisi tidak menggenangi akar tanaman lada.
Selain itu, jika menggunakan hidroponik. Tanaman lada akan kita tempatkan didalam sebuah greenhouse. Sehingga akan tahan terhadap serangan hama dan tidak terpengaruh dengan cuaca.
Setelah saya mencari referensi terhadap lada perdu ini. Dari narasumber mengatakan kenapa lada ini bisa berbuah sepanjang musim. Ternyata di lada perdu ini setiap tumbuh tunas langsung tumbuh buah muda, walaupun buah tua belum dipetik.
Nah, katanya nih ya. Yang menjadi masalah adalah ketika musim hujan berkepanjangan atau musim kemarau berkepanjangan bakal buah atau buah muda tersebut akan rontok. Sehingga mempengaruhi hasil produksi.
Berarti dapat disimpulkan bahwa lada perdu ini bisa panen sepanjang musim asal cuaca bersahabat. Benar bukan ?
Dari kelemahan diatas coba kita atasi dengan teknik hidroponik menggunakan greenhouse. Kita tau hidroponik tak mengenal musim. Karena tidak lagi mengandalkan musim hujan maupun kemarau. Bahkan musim salju pun tanaman bisa tumbuh bila menggunakan hidroponik.
Oke, permasalah yang tadi adalah :
1. Buah sering rontok.
Penyebab cuaca yang tidak menentu. Menurut pendapat saya bisa diatasi dengan penggunaan greenhouse. Sehingga tidak tergantung pada musim hujan atupun kemarau. Dan nutrisi hidroponik pun tersedia sepanjang waktu setiap saat.
2. Hama tanaman.
Menurut saya masalah ini juga bisa diselesaikan dengan penggunaan greenhouse itu sendiri. Kita tahu dalam hidroponik penggunaan media serta lahan dan greenhouse selalu dalam keadan yang steril. Sehingga tak perlu khawatir dengan masalah hama.
Dari 2 permasalahan diatas bisa diambil kesimpulan. 80% tanaman lada perdu bisa panen sepanjang musim dengan maksimal.
Baca juga : Cara Maksimalkan Panen Lada Perdu
Tunggu dulu teman-teman, ada lagi permasalahan yang perlu dipertimbangkan.
1. Media tanam hidroponik
Kita tahu media tanam hidroponik tidak menggunakan tanah. Melainkan menggunakan cocopeat ataupun sekam bakar. Pertanyaannya.
Bisakah media tersebut bertahan hingga 5-10 tahun ?
Hal ini yang menjadi pikiran pokok saya. Walaupun sepertinya bisa diatasi dengan cara lain namun permasalahan ini cukup serius menurut saya.
2. Bisakah tanaman lada perdu berkembang dengan baik bila nutrisi dialiri terus menerus ?
Nah, ini juga sangat dipertimbangkan bila menggunakan teknik hidroponik. Kita tahu teknik hidroponik menggunakan sistem pemberian nutrisi yang terus menerus namun secara teratur.
Apakah akar tanaman lada tidak membusuk ?
Saya juga belum tahu pasti. Namun menurut saya hal ini masih bisa diatasi karena pemberian nutrisi hidroponik sistem fertigasi itu sangat efektif. Pemberian nutrisi dilakukan sesuai kebutuhan tanaman itu sendiri, sehingga menurut saya tanaman lada juga akan beradaptasi dengan baik.
Dari berbagai permasalahan diatas. Ternyata, bila perkiraan saya benar. Maka sangat dimungkinkan tanaman lada perdu dibudidayakan dengan teknik hidroponik. Dan sepertinya produksi tanaman akan lebih maksimal.
Kita tahu bahwa tanaman dengan sistem hidroponik memiliki kelebihan disistem produksinya. Yaitu bisa mencapai 2-3 kali lipat dibanding menggunakan teknik konvensional. Dan bila teknik ini bisa dikonversikan terhadap tanaman lada perdu. Maka keuntungan akan semakin besar bukan ?
Dalam waktu dekat akan saya lakukan observasi dan percobaan mengenai teknik ini untuk tanaman lada perdu. Doakan berhasil ya hehee
Harapan saya bila teknik ini bisa digunakan, para petani bisa hidup lebih makmur.
Salam semangat, terima kasih telah membaca. Semoga bermanfaat.