Cara Terbaik Budidaya Ikan Gabus Dengan Hasil Yang Melimpah
Budidaya Ikan Gabus
Budidaya ikan gabus agar cepat panen memang sangat susah.
Karena sulitnya membudidayakan ikan jenis ini membuat harganya juga melambung. Selain itu karena ikan gabus ini memiliki manfaat untuk menyembuhkan luka.
Membudidayakan ikan gabus dapat dilakukan di kolam tembok atau beton. Bisa juga di budidayakan di kolam terpal maupun dalam drum bekas. Namun tentu saja hasilnya tidak maksimal.
Hasil yang paling baik adalah dengan membudidayakan ikan gabus di kolam tanah, namun rentan dengan kegagalan. Karena bisa saja ikan gabus hilang karena masuk kedalam lumpur dasar kolam.
Agar ikan gabus dapat panen cepat dan hasil melimpah. Berikut cara yang bisa anda terapkan :
1. Persiapan Kolam
Dalam budidaya ikan gabus, persiapan kolam menjadi sangat penting. Karena ikan ini memiliki karakter yang liar. Tidak seperti jenis ikan yang sering di budidayakan lainnya. Untuk Ikan gabus, kolam yang dianjurkan adalah kolam tembok berlantai tanah. Alasannya adalah kolam tembok lebih kuat dibanding kolam lainnya. Dan lebih efisien.Cara persiapan kolam :
- Buat kolam dengan ukuran sesuai kondisi lahan
- Kedalaman kolam berkisar 100 - 120 cm
- Dasar kolam berupa tanah bisa menggunakan lumpur sawah setebal 30 cm dan lakukan pengapuran
- Setelah lantai di isi lumpur, silahkan jemur hingga 3 hari agar parasit sejenis jamur mati
- Isi air kolam dan diamkan selam 1 minggu sampai plankton tumbuh banyak
- Untuk mempercepat pertumbuhan plankton, lumpur bisa dicampurkan dengan pupuk kompos atau kotoran ternak
- Setelah 1 minggu, kolam siap digunakan
2. Persiapan Bibit
Persiapan bibit dalam budidaya ikan gabus sangat menentukan hasil panen yang akan di peroleh nantinya. Tentu saja bibit yang berkualitas prima akan membuat hasil panen menjadi maksimal. Sebenarnya tidak hanya pada budidaya ikan gabus saja. Tetapi pada semua jenis budidaya ikan lainnya.Untuk ituBibit ikan gabus bisa di peroleh dari balai pembibitan terdekat di daerah anda. Namun pastikan bibit tersebut berkualitas baik.
Ciri-cirinya :
- Bibit sudah berumur min. 2 minggu
- Tidak ada cacat bawaan
- Ikan gesit dan lincah
- Ukuran ideal 5 - 7 cm
3. Penebaran dan Padat Tebar Ideal
Penebaran yang ideal untuk ikan gabus dilakukan pada pagi hari. Hal ini di maksudkan agar ikan gabus mudah beradaptasi dengan lingkungan barunya. Bisa juga sore hari tapi lebih ideal pagi hari.Sementara itu, padat tebar untuk ikan gabus yang ideal adalah 45 - 65 ekor / meter².
Lebih dari itu ikan gabus akan mudah terluka.a
Dalam penebaran bibit ikan gabus, sebaiknya jangan langsung dimasukkan ke dalam kolam. Tetapi terlebih dahulu untuk diberikan waktu adaptasi dengan suhu air kolam. Bagaimana carnya ?
Berikut ini langkah-langkah penebaran bibit ikan gabus di kolam pembesaran :
- Siapkan kolam terlebih dahulu sesuai syarat untuk membudidayakan ikan gabus
- Apungkan terlebih dahulu kantong plastik yang berisi bibit ikan gabus di dalam permukaan air kolam
- Tujuan mengapungkan kantong plastik tersebut adalah untuk membantu ikan gabus dalam proses penyesuaian suhu terhadap air kolam.
- Setelah 20 - 30 menit, buka pengikat kantong plastik yang berisi bibit ikan gabus
- Biarkan bibit ikan gabus keluar dari kantong plastik menuju kolam pembesaran dengan sendirinya
- Lakukan proses ini di pagi hari. Bisa anda melakukannya pada sore hari, tetapi lebih di rekomendasikan unutk melakukan proses ini pada pagi hari sebelum jam 7
4. Pemberian Pakan
Pemberian pakan pada ikan gabus dilakukan 2 hari setelah bibit di tebar. Hal ini karena bibit yang baru di tebar masih memiliki cukup asupan pakan dari plankton. Jika pada masa ini anda telah memberikan pakan, yang di khawatirkan pakan akan menumpuk pada dasar kolam. Tentunya jika hal tersebut terjadi akan tidak baik bagi ikan gabus itu sendiri. Selain itu, pakan yang akan anda berikan akan mubazir dan hanya memperbesar biaya produksi.Pada pemberian pakan pertama menggunakan pakan pabrikan 781-1 selama 1 bulan sebagai starter.
Sementara setelah itu bisa diganti dengan pakan 781-polos dan bisa juga di tambahkan pakan alternatif seperti ikan rucah.
Untuk pemberiannya sendiri dilakukan sebanyak 4 kali sehari. Sama seperti ikan lele.
Jangan sampai ikan gabus telat makan. Karena ikan ini lebih kanibal dibanding ikan lele.
5. Perawatan
Ikan gabus merupakan ikan yang tahan terhadap kondisi air yang ekstrim. Karena ikan ini termasuk kedalam ikan yang tahan banting.Sehingga anda tidak perlu khawatir dengan tingkat keberhasilan pada budidaya ikan gabus.
Yang perlu di perhatikan adalah kualitas air agar ikan cepat besar.
Sebaiknya anda melakukan sirkulasi kecil pada ikan gabus. Hal ini akan membuat kandungan oksigen terlarut dalam air kolam selalu terjaga. Sehingga akan membantu ikan gabus dalam proses metabolismenya. Meskipun sebenarnya ikan gabus mampu bertahan dalam kondisi air yang ekstrem sekalipun. Tetapi untuk hasil yang maksimal tentu saja pengelolaan air ini sangat di butuhkan.
6. Masa Panen
Masa panen ikan gabus tergantung permintaan pasar. Sehingga dalam 1 kolam anda bisa memanen-nya 2 hingga 3 kali tergantung permintaan pasar.Namun ikan gabus yang sudah bisa dipanen adalah berumur 4 bulan. Dibawah 4 bulan belum cukup ideal. Panen ikan gabus juga jangan terlalu lama, karena banyak pelanggan yang tidak begitu suka bila ikan gabus memiliki ukuran yang besar.
itulah cara budidaya ikan gabus untuk hasil yang maksimal. Yang perlu di tekankan yaitu dalam urusan pemberian pakan pada ikan gabus. Jangan sampai telat dalam hal ini. Karena sifat ikan gabus sendiri adalah ikan yang memiliki tingkat kanibalisme cukup tinggi. Sehingga yang dikhawatirkan jika kita telat dalam pemberian pakan, ikan gabus akan saling memangsa. Tentu hal ini bukanlah kondisi yang baik dan bisa merugikan.
